Sejarah Sekolah Dasar Taman Harapan
SD TH Malang atau Sekolah Dasar Taman Harapan Malang berdiri atas anjuran almarhum Bpk. Khong Yoe Wie dengan semangat dan keuletaqn Bpk. Tan Khik Djoen, Bpk. Kao Kie Ing, Bpk. Han Tjeng An serta sejumlah dermawan kota Malang, yang melihat bahwa sebagian kelmpok masyarakat keturunan Cina yang berada di Hindia Belanda menyekolahkan anak-anak mereka di sekolah yang berbahasa Belanda, yaitu HCS (holland Cinese School). Sedangkan kelompok lain yang masih bertahan dengan kebudayaan negara leluhur lebih memilih memberikan pendidikan bersifat kursus (les) dengan memanggil guru privat. Atas dasar itulah, maka pada tanggal 16 Nopember 1903 di kota Malang didirikan suatu lembaga pendidikan yang diberi nama THHK (Taman Harapan Hari Kemudian) atau yang kemudian di kenal dengan nama Malang Tiong Hwa Hwe Kwan (disingkat MA HOA) di bawah pimpinan Bapak Tan Khik Djoen. THHK berlokasi di jalan Pecinan (Sekaran: Toko Textille Santoso di Jalan Pasar Besar) dengan murid hanya 10 orang yang kesemuanya laki-laki.
Karena mengalami pertambahan jumlah siwa, beberapa tahun kemudian sekolah ini pindah ke tempat yang lebih memadai yaitu yang sekarang berlokasi di belakang toko mas Mahkota Kencana dan toko sepatu Argentina. Kemudian antara tahun 1919-1923 dibangun gedung sekolah baru yang cukup layak menampung siswa yang ada, yaitu berlokasi di Jalan Belakang Pasar (sekarang: Prof. M. Yamin). Pada saat itu pula sekolah ini sudah memakai sistem pendidikan modern, yaitu dengan memberikan tambahan pelajaran Bahasa Inggris dan Bahasa Belanda.
Namun, pada masa pendudikan Jepang, semua sekolah ditutup. Tak terkecuali Sekolah MA HOA juga dirampas oleh Jepang untuk dijadikan tangsi / markas militer. Guru beserta anggota yayasan ditankap dan dijebloskan dalam tahanan.
Setelah Jepang kalah dan Indonesia merdeka, maka pada tahun 1945 para anggota yayuasan yang msih hidup dan lolos dari maut tetap bersemangat untuk meminta dan menghidupkan kembali sekolah THHK (MA HOA).
Di bawah pimpinan Bpk. Oei Le Pan dan Bpk. Liem Bian Sioe, pada tahun 1949 sekolah Tiong Hoa Hwe Kwan (THHK) resmi dibuka kembali dengan menempati gedung baru di Jalan Aries Munadar 2-4 Malang (sampai sekarang), karena gudung sekolah yang lama telah mengalami kerusakan yang parah. Pada tahun 1958, Sekolah Tiong Hoa Hwe Kwan (THHK) berubah menjadi sekolah nasional dengan Nama Sekolah Taman Harapan telah melaksanakan beberapa kali pengbangunan untuk memenuhi sarana prasarana yang dibutuhkan.
Kepala Sekolah yang pernah memimpin Sekolah Dasar Taman Harapan Malang
1. Yap Khik Lee : 1958 – 1964
2. Tan Soen Liep : 1964 – 1965
3. Puspa Anantha, BA : 1965 – 1970
4. Tedjayanti Widyaningsih : 1970 – 1984
5. V.M. Dewi Rendjani, S.Pd : 1984 – Sekarang